Liburan sekolah sudah di depan mata, tinggal menunggu hari akan tiba. Bahkan sebagian sekolah telah selesai melakukan pekan asessment dan observasi. Jadi tinggal menunggu pembagian hasil observasi semester.
Salah satu kegiatan yang sangat seru untuk dilakukan saat mengisi liburan sekolah adalah menonton di bioskop. Terakhir kali aku nonton di bioskop menonton fil keluaran disney, banyak sekali anak-anak yang ikut menonton.
Menurutku ada beberapa hal yang perlu dilakukan sebagai persiapan menonton bioskop bersama keluarga, diantaranya
- Pilih film sesuai umur. Pastikan film yang ditonton sesuai umur anak. Apakah untuk semua uur, remaja,13+ atau malah film dewasa.
- Pastikan telah mengisi perut sebelummenonton di bioskop. Apalagi jika mengajak anak kecil untuk menonton bioskop untuk waktu yang lumayan lama. 1,5 hingga 2 ja untuk anak itu cukup lama. Jika anak dalam keadaan lapar tentunya kasian sekali. Jadi pastikan perut kenyanng saat memasuki bisokop ya.
- Pesan camilan dan minum. Jangn lupa untuk membawa minum air putih untuk anak, danmemesan camilan. Sekarang di bioskop tidak hanya menyediakan popcorn, tapi finger foods cemilan yang agak engenyangkan juga mereka sedia. Great improvement!
- Jangan lupa untuk mengajak anak untuk ke toilet sesaat sebelum masuk bioskop. Mengurangi resiko kebelet pips saat film sudah dimulai, lebih baik mencegahnya dengan ke toilet duluan, hehe.
- Jika dirasa perlu, bisa membawa jaket atau selimut kecil untuk anak. Kadang AC di bioskop lebih dingin dari AC pada umumnya, hehehe.
- Jika anak tantru atau menangis saat menonton, jangan ragu untuk keluar bioskop ya. Jika sudah teang bisa asuk kembali. Lebih baik mengalah daripada mengganggu orang lain yang sedang menonton.
- Jangan kapok kalau sekali mencoba ternyata anak tantrum di bioskop. Kapan-kapan bisa dicoba kembali, hehehe.
- Pastikan anak sudah cukup umur ya, saya tidak merekomendasikan anak menonton bioskop jika usianya masih dibawah lima tahun, meskipun filmnya untuk semua umur. Karena kondisi di bioskop yang gelap dan suara yang sangat kencang bisa membuat anak (khususnya yang dibawah 5 tahun) itu overstimulasi.
Menonton bisokop bisa menjadi ingatan yng sangat berkesan bagi anggota keluarga. Bahkan aku masih ingat saat dulu masih SD diajak nonton bioskob bersanga keluarga. Rasanya menyenangkan. Jangan sampai emori menyenangkan itu berubah menjadi memori tidak enak hanya karena kita, orangtuanya kurang strategi, hehehe.
Jaman seperti sekarang ini, menonton bioskop pun butuh strategi yagesya. Supaya memorinya menjadi memori indah yang bisa dikenang dengan baik oleh seluruh anggota keluarga. Happy holliday semuanya!